PEMAKAIAN EJAAN PADA SKRIPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI BAHASA JEPANG
Abstract
Pemakaian ejaan yang benar dalam penulisan menjadi keharusan, khususnya karya ilmiah. Kesalahan ejaan dalam penulisan skripsi sering ditemukan sehingga maksud atau informasi yang disampaikan sulit dimaknai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemakaian ejaan pada skripsi mahasiswa. Dengan mengetahui hal tersebut, pembelajaran dapat difokuskan pada materi ajar yang tidak sesuai dengan target jika ada bagian yang belum dipahami. Dengan demikian, pemelajar tidak mengalami pengulangan kesalahan yang sama. Metode penelitian bersifat kualitatif deskriptif dengan menggambarkan taraf kesalahan dan ketaatan terhadap ejaan, yang meliputi penulisan huruf, pemakaian kata, dan pemakaian tanda baca. Data skripsi berasal dari jurusan Bahasa Jepang STBA LIA dengan jumlah sampel yang sama, satu dari peminatan Terjemahan dan satu dari Budaya. Landasan teori sebagai dasar analisis menggunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, 2015. Hasil penelitian menunjukkan para mahasiswa jurusan Bahasa Jepang STBA LIA masih banyak yang belum mampu menggunakan pemakaian huruf, penulisan kata, dan pemakaian tanda baca dalam skripsinya. Di samping beberapa kesalahan tersebut, terdapat sejumlah pemakaian ejaan yang sudah sesuai dengan pedoman tersebut. Simpulan, penggunaan ejaan oleh para mahasiswa jurusan Bahasa Jepang STBA LIA tidak konsisten, di satu bagian ejaan ditulis tidak sesuai dengan ejaan, tetapi di bagian lain ejaan dipakai dengan benar.
References
Jenis Metode Penelitian Kualitatif–Pendekatan dan Karakteristiknya.https://pakarkomunikasi.com/jenis-metode-penelitian-kualitatif (Diakses 13 Oktober 2021)
Arifin, E. Zaenal dan Amran Tasai. (2008). Cermat Berbahasa Indonesia. Jakarta: Akademika Pressindo.
B. Asri, Muh. Pemakaian Ejaan dalam Skripsi Mahasiswa Prodi MIPA FKIP Universitas Tadulako. (2018).https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/1268039 (Diakses 9 Oktober 2021).
Chaer, Abdul. (2007). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.Finoza, Lamuddin. (2008). Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.
Chaer, Abdul. (2007). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Finoza, Lamuddin. (2008). Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.
Khotijah, Siti dan Bagus Ismail. (2019). Kesalahan Ejaan dalam Penulisan Artikel Web IAIN Surakarta Dan Implikasinya Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum 2013 Di SMP, hlm. 63—74, https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/60919774/Ksatra_vol1_No_1_201920191016-41311-71eu8d-with-cover-page- (Diakses, 3 Agustus 2022)
Moleong, Lexy J. (2021). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Nurhamidah, Didah. (2018). Analisis Kesalahan Ejaan pada Karangan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. https://www.readcube.com/articles/10.24853%2Fpl.1.2.92-107
(Diakses, 9 Oktober 2021)
Perbedaan Data Primer dan Data Sekunder. (2020) https://raharja.ac.id/perbedaan-data-primer-dan-data-sekunder/ (Diakses 9 Oktober 2021)
Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. 2015. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta. https://puebi.js.org/
Putri, Vanya Karunia Mulia dan Serafica Gischa (Ed.)Ejaan: Pengertian, Fungsi, Penulisan dan Pemakaiannya. https://www.kompas.com/skola/read/ejaan-pengertian (Dakses 9 Oktober 2021)
Setyawati, Nanik. 2013. Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia. Surakarta: Yuma Pustaka.
Sugono, Dendy. 1994. Berbahasa Indonesia dengan Benar. Jakarta: Puspa Swara.
Teknik Pengumpulan Data Kualitatif dan Kuantitatif dalam Metode Penelitianhttps://kumparan.com/berita-update/teknik-pengumpulan-data-kualitatif-dan-kuantitatif-dalam-metode-penelitian-1ukfvn1FWGs/full.(Diakses14 Oktober 2021)